Tittle: Glovex
Author: Agusti Lasedayu Putra
Genre: Action/Adventure/Romanc/Fantasi
Warning: Gaje/Alur ngebut dan berantakan
Shinopsis:
Tahun 2134 teknologi berkembang pesat, satu alat yang mampu menciptakan kekuatan yaitu Glovex (Sarung Tangan Super). Beberapa orang menggunakan Glovex untuk memberantas kejahatan, tapi di sisi lain ada pula yang menggunakannya untuk kejahatan.
===^^ Chapter 01 - Anak Pengusaha ^^===
Disebuah trotoar jalan terlihat seseorang yang berpakaian SMA berambut sedikit merah, berwajah pirus, berbadan agak kurus sedang berjalan menuju rumahnya. Tiba di halte bus ia melihatseseorang sedang mencuri dompet orang yang berdiri di halte.
"Hei.. Dibelakangmu!!!"
Kaget pencuri langsung berlari dengan kencang sambil membawa hasil curiannya. Agusti pun berlarimengejar pencuri tersebut, ia melewati orang yang dicuri menepuk pundaknya lalu terus berlari mengejar pencuri, sampai di sebuah perempatan jalan Agusti berhenti.
"huh..huuh...Kemana dia pergi, cepat sekali dia berlari"
Ia balik badan, kaget melihat batu cukup besar mengarahnya, ia lansung melompat ke kanan untuk hindari batu tersebut, melihat batu yang tadi melesat ke arahnya lalu dia menengok ke asal lemparan batu tersebut.
"Hmm...Ternyata kau pengguna Glovex Power" (sedikit tersenyum).
Agusti melihat seseorang yang melempar batu tersebut, orang itu ternyata pencuri yang dia kejar dengan perawakan berambut ikal pendek, kulit sawo matang, berwajah khas. Agusti menekan tombol gelang Glovex "sring" seketika gelang berubah menjadi sarung tangan berwarna merah dengan corak hitam.
"Apa kamu sudah siap!!!"
Terlihat ada seseorang berkepala pelontos dengan berpakaian hitam rapih menghampirin pencuri dari belakang lalu menepuk pundaknya.
"Tuan Azmi... Tuan dipanggil oleh ayah tuan, untuk kembali ke perusahaan"
"Baiklah, hari ini kita tunda pertarungan ini" (menekan tombol Glovex "sring" menjadi gelang)
Mengambil dompet hasil curianya dari saku celana dan melemparnya ke Agusti, lalu dia berjalan ke mobil yang dibawa orang berkepala pelontos tersebut dan mereka pun pergi. Agusti pun mengambil dompet tersebut dan menekan tombol Glovex, dia pun berjalan menuju halte untuk mengembalikan dompet tersebut. sepanjang jalan dia bergumam.
"Pencuri..? Tuan Azmi..? Perusahaan..? aaakkkhhh... kenapa saya memikirkannya, biarkan sajalah..."
~~~ Bersambung ~~~
0 komentar: